Daddy G of Massive Attack | Info Reggae Indonesia

Slider[Style1]

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5

Jakarta Grant Marshall, yang biasa disebut Daddy G, bisa dibilang sebagai pencetus dari apa yang sekarang dikenal sebagai ‘Bristol Sound’. Jenis musik inilah yang menggabungkan antara dub, reggae, funk, disco dan hip hop yang dibawakan oleh Massive Attack, Smith and Mighty, Tricky dan Portishead – sebuah karya music yang telah meninggalkan jejaknya di seluruh dunia lebih dari satu setegah decade.

Daddy G merupakan otak dari semuanya karena ia merupakan pendiri dari the Wild Bunch Sound System sebelum Massive Attack terbentuk. Di tahun 1980-an, Marshall terjun ke dunia musik Birstol sebagai anggota dari grup tersebut, yang meliputi dua anggota Massive Attack lainnya, Robert del Naja dan Andrew Vowles. Enam tahun kemudian, grup tersebut dibubarkan, dan menggiring Marshall, Del Naja dan Vowles membentuk trip-hop grup bernama Massive Attack – yang bisa dikatakan sebagai grup pertama dalam kategori trip-hop.

Jauh sebelum menjadi bagian band ini, Daddy G dikenal sebagai seorang DJ. Saat berumur 10 tahun, dia sudah merekam mix-tape nya sendiri, terinspirasi oleh kekasih kakaknya yang juga merupakan seorang DJ. Daddy G merupakan salah satu DJ Bristol yang termuda pada tahun 80-an, dan telah ditetapkan sebagai sinonim untuk gaya music eclectic. Dimanapun Daddy G bermain, pengunjung akan selalu mendengar trend terbaru dari lagu disko, fresh punk funk dari New York, rap, serta soul dan dub reggae. Ketika Wild Bunch Sound System dibentuk, Daddy G sudah menjadi selebriti lokal. Permainan DJ yang dia lakukan tidak hanya menjadi legendaris karena ketrampilan mixing dan pemilihan lagunya, namun juga karena kreativitasnya di depan microphone.

Sumber : Detik.com

About @InfoReggaeIndo

Ikuti perkembangan musik reggae di @InfoReggaeindo
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Post a Comment


Top